Senin, 16 Mei 2011

Penasaran dengan Pemasaran?

Assalamu'alaikum, pren..

how's the day? Good? Alhamdulillah then, kalo Bad? Innalillah is the right word then hehehe...

but nevermind, kita harus tetep maju, bergerak ke depan, beraksi, biarpun kafilah menggonggong, anjing harus tetep berlalu (a: kuwalek gan!!, b: ya sori bosss, grogi nih , maklum msih newbie)...

Ok pren untuk kali pertama ini, saya hanya berniat berbagi pemahaman saya tentang pemasaran kepada anda yang memang tertarik dengan pemasaran, ato 'terpaksa' tertarik dengan pemasaran (yang ini biasanya kalangan mahasiswa yang lagi 'terpaksa' karena 'dipaksa' dosennya cari artikel-artikel tentang pemasaran).  karena ini masih postingan pertama saya, jadi mohon ma'ap selebar-lebarnya jika kualitas penjelasan saya yang ala kadarnya dan cenderung pateng pecotot... tapi harus saya tekankan kepada teman semua, bahwa saya BERSEDIA belajar dan SELALU belajar untuk menjadi lebik baik hehehe...

kembali ke pokok bahasan kita kali ini...

teman smua pasti sudah kenal dengan yang namanya Pemasaran kan ya? dan kalo ditanya apa se pemasaran itu, pasti anda bisa menjawab dengan BAIK, saya yakin itu dan tak pernah meragukan sedikitpun, meskipun ada peluang bahwa jawaban tersebut belum tentu BENAR atau PAS lah minimal..... maksudnya gini pren, saya ambil contoh saja ya, biar jelas (katanya, kalo pingin lebih jelas, sering2lah pake contoh) sering kali saya bertanya kepada para mahasiswa saya tentang apa se pemasaran itu? mereka pun menjawab dengan baik, dan jawabannya pun macam2....

ada yang mengatakan bahwa pemasaran itu adalah mengenalkan produk, ada lagi yang mengatakan sebagai seni menjual produk, ada pula yang mengatakan pemasaran itu identik dengan SPG, macam-macamlah...bahkan ada juga (paling parah ini!) yang mengatakan bahwa pemasaran itu cara ngapusi orang biar mau beli produk kita. semua jawaban ini sifatnya BAIK, tapi kurang BENAR..

jawaban2 tersebut memang mengandung unsur pemasaran, tapi tidak mencerminkan pemasaran itu sendiri. Bingung ya? hehe (pancen tak gawe bingung, ben dipandang expert dikit to). ini seperti menjelaskan atau menggambarkan seekor gajah, ada yang mengatakan bahwa gajah itu kuat, metekel, karena yang dilihat hanya kakinya yang besar, sementara yang lain mengatakan bahwa gajah itu panjang, karena kebetulan yang dipegang belalainya...

seharusnya deskripsi gajah kan lebih luas daripada itu ya to? lebih dari sekedar kaki, belalai, atau anggota tubuh yang lain. mirip lagu anak2 itu lo: Gajaaahh, binatanggg yang amatt besar, hidungnya panjanggg, telinganyaaa lebar, dst... Be-Gi-Tu juga pemasaran pren, pemasaran lebih dari sekedar menciptakan produk, lebih dari sekedar mempromosikan produk, lebih dari sekedar menjual produk. pemasaran melingkupi kesemuanya...

seperti pak Rhenald Kasali bilang, konsep pemasaran itu dimulai dari pasar dan berakhir di pasar pren. the maksud is? di mulai di pasar adalah menganalisis kebutuhan konsumen. maksudnya lagi bahwa pemasaran itu sudah terjadi ketika anda sedang menganalisis apa se yang dibutuhkan masyarakat/konsumen sekitar itu? apa se yang dinginkan? itu pren, sudah masuk di dalam ranah pemasaran, so jauh sebelum mempromosikan produk lo pren...

berakhir di pasar maksudnya adalah bahwa kita bisa memenuhi kebutuhan konsumen tersebut dengan menawarkan produk kita, yang merupakan hasil analisis kebutuhan/keinginan konsumen tersebut. la penjelasan ini juga yang membedakan antara pemasaran dan penjualan pren

kalo penjualan, kita cuma sokor dodolan, ora peduli butuhe wong2 ki opo, "aq isone mung nggawe krupuk kok, yo  aq dodolan krupuk to yo (jualan saja, tidak peduli yang dibutuhkan orang-orang itu apa, saya bisanya cuma buat krupuk kok, ya akhirnya ya jualan krupuk to yo)"...

la kalo pemasaran, kita cek dulu, "mbah, njenengan niki butuhe nopo? tempe? sanes kerupuk mbah? nggeh pun, mangke kulo damelaken ingkah katah...yutrone gampil pun, pokoke tunai hehehe (Nek, nenek ini butuh apa se? tempe? bukan krupuk nek? ya sudah, nanti saya buatkan krupuk yang banyak..uangnya nanti saja, pokoknya tunai hehe)"...akhirnya berdasarkan analisis kebutuhan si mbah tadi, kita buat produk berupa tempe untuk memenuhi kebutuhan si mbah tadi....

See the difference, guys??

1 komentar:

  1. mantabb gan...!!!! mohon arahan dan bimbingan, d tunggu artikel berikutnya :) :)

    BalasHapus